DEN'Z


Pantangan Hidup. Inilah Pantangan PAMALI yang Harus Dihindarkan oleh anda. Oiya sebelumnya anda boleh percaya atau gak logh,,,Ini hanya 52 Macam "Pamali" yang Populer di Indonesia. Pamali atau pantangan adalah hal-hal yang sering kita dengar dari orang tua kita atau kakek/nenek kita. Pantangan tersebut tentunya berawal dari banyaknya kasus yang terjadi karena melanggar pantangan tersebut meski segala sesuatunya adalah bersandarkan atas kehendak Tuhan. Percaya atau tidak, tergantung Anda.........
Okey,,,Inilah dia jenis-jenis pamali yang harus anda hindarkan....Cekidott,,,,

Pamali atau pantangan adalah hal-hal yang sering kita dengar dari orang tua kita atau kakek/nenek kita. Pantangan tersebut tentunya berawal dari banyaknya kasus yang terjadi karena melanggar pantangan tersebut meski segala sesuatunya adalah bersandarkan atas kehendak Tuhan. Percaya atau tidak, tergantung Anda.........

1. Berpindah tempat pada waktu makan
Janganlah berpindah tempat pada waktu makan, karena kelak berakibat akan mendapat ibu tiri. Terkecuali pindah pada posisi yang lebih bagus misalnya semula makannya dilantai, kemudian pindah kemeja makan yang semestinya, kalau itu yang dilakukan kelak akan cepat mendapat pekerjaan yang lebih baik.

2. Berselimut dengan tikar
Janganlah anda berselimut dengan tikar karena kelak anda akan digulung oleh ombak jika mandi di laut.

3. Berteriak-teriak mengucapkan kata-kata kotor dalam hutan.
Janganlah anda berteriak-teriak berkata-kata kotor pada saat berada di dalam hutan, karena anda tak
lama lagi akan dimasuki roh halus jahat yang menguasai diri anda (kesurupan).

4. Berfoto bersama dalam jumlah ganjil
Janganlah berfoto dalam jumlah ganjil karena salah satu dari yang difoto akan cepat meninggal. Biasanya yang ditengah.

5. Bangun Tidur terlalu siang
Jika anda bangun tidur terlalu siang hingga matahari hampir berdiri, akan berakibat segala bentuk rezeki yang akan datang akan selalu menjauh kembali.

6. Bersin sewaktu akan bepergian
Anda tidak dapat langsung berpergian baik menggunakan kendaraan atau tidak setelah bersin.
Paling tidak anda menunggu beberapa menit setelah bersin lalu boleh pergi, karena kalau anda bersin langsung pergi anda akan celaka diperjalanan.

7. Berlama-lama dikamar mandi
Janganlah anda berlama-lama dikamar mandi karena akan terlihat lebih tua dari usia anda sebenarnya.

8. Duduk dipintu

Anda dilarang duduk tepat didepan pintu, karena khawatirkan ada makhluk lewat yang melewati pintu tersebut dan anda akan jatuh sakit.

9. Gadis keramas dihari Sabtu
Jika anda seorang gadis, janganlah anda keramas pada hari Sabtu, karena berakibat anda akan mempunyai suami penyiksa.

10. Kebiasaan bersedih pada waktu hamil
Janganlah selalu bersedih pada waktu hamil, karena kelak akan mendapatkan anak yang cengeng.

11. Kebiasaan duduk di tengah pintu waktu turun hujan lebat
Janganlah anda duduk ditengah pintu waktu turun hujan lebat karena suatu ketika anda dapat tersambar petir (yang sebenarnya petir tersebut, konon, mengincar setan).

12. Kebiasaan makan asinan di malam hari
Janganlah anda terbiasa makan asinan di malam hari, karena akan selalu tertimpa keresahan hati, jika ia seorang yang belum menikah akan sulit jodoh, dan jika sudah menikah ia akan sering bertengkar.

13. Kebiasaan mengetuk ujung rokok yang akan disulut kebenda keras
Janganlah melakukan Kebiasaan mengetuk ujung rokok yang akan disulut kebenda keras, karena kelak akan selalu mengalami kekecewaan karena gagal dalam karir dan
rumah tangga.

14. Kebiasaan menggigit bibir sebelah bawah
Janganlah anda selalu menggigit bibir sebelah bawah, karena kelak anda akan bernasib buruk dan rezeki seret.

15. Kebiasaan menggigit bibir sebelah atas
Janganlah menggigit bibir sebelah atas karena akan selalu banyak hutang dalam hidup.

16. Kebiasaan menggigit kuku
Janganlah sering menggigit kuku, karena akan mengundang nasib buruk dan pembawaan sering gugup juga akan menderita batin.

17. Kebiasaan memutir rambut
Janganlah anda memutir-mutir rambut karena kelak anda akan menjadi bahan gunjingan orang dan menjadi
korban fitnah.

18. Kebiasaan pura-pura menangis
Janganlah berpura-pura menangis karena akan berakibat orang tua akan menerima musibah.

19. Kebiasaan bersiul diwaktu malam
Janganlah anda selalu bersiul diwaktu karena disaat anda tidur dimalam itu dan akan mendengar siulan yang berasal dari luar
kamar anda itu adalah ulah dari makhluk halus yang merasa terganggu dengan siulan anda dan membalasnya.

20. Kebiasaan bersiul didalam rumah
Janganlah anda selalu bersiul didalam rumah, karena akan mengundang makhluk halus yang akan berbuat jahat.

21. Kebiasaan memberi saputangan kepada kekasih
Janganlah mempunyai kebiasaan memberi saputangan kepada kekasih karena kan berakibat perpisahan tiada sebab.

22. Kebiasaan membuang nasi sisa makan, karena masih kenyang
Janganlah selalu membuang nasi sisa makan, karena masih kenyang bermakna kelak selama satu tahun akan mengalami bentrokan keluarga yang beruntun.

23. Kebiasaan makan pakai mangkuk
Janganlah anda selalu suka makan pakai mangkuk, karena akan sering ditinggal pergi saudara.

24. Kebiasaan mengusap muka/wajah dengan baju
Janganlah selalu mengusap muka/wajah dengan baju karena akan selalu dibenci orang dan susah rezeki.

25. Kebiasaan memakai baju sambil berjalan
Janganlah suka, sering memakai baju sambil berjalan, karena akan berakibat cita-cita tidak akan terlaksana.

26. Kebiasaan menyiksa anak perempuan
Janganlah anda memukul atau menyiksa anak, adik, saudara perempuan karena kelak jika ia sudah menikah ia akan selalu disakiti dan disiksa oleh suaminya.

27. Kebiasaan bernyanyi atau besiul pada waktu sedang makan
Janganlah anda selalu bersiul bila sendang makan karena anda akan mengalami kegagalan dalam usaha.

28. Kebiasaan memukul anak wanita pada pantat (bokong)

Janganlah anda selalu memukul anak wanita pada pantat (bokong), karena kelak anak tersebut akan menjadi hyper sex, dan bila sudah berumah tangga akan selalu ribut dengan suaminya.
29. Kebiasaan mencabuti bulu alis mata
Janganlah suka mecabuti alis mata (khususnya wanita) karena akan menyebabkan ketidak nyamanan pada saat berhubungan intim.

30. Kebiasaan memeluk kepala dengan kedua tangan
Janganlah anda melakukan kebiasaan memeluk kepala dengan kedua tangan karena akan menjadikan diri anda kehilangan akal dan pikiran menjadi buntu, meneketehe dan dungu.

31. Kebiasaan memeluk lutut sambil berjongkok
Janganlah terbiasa memeluk lutut sambil berjongkok, karena akan berakibat selalu meneketehe pada saat menghadapi masalah dan putus asa.

32. Memotong Kuku menurut hari
Janganlah memotong kuku pada hari Minggu, karena akan mendapat bencana, demikian juga pada hari Senin, karena akan ada orang yang dengki atau irihati, selain itu hari Sabtu juga termasuk hari yang kurang baik untuk memotong kuku karena akan mendatangkan halangan atau rintangan bagi anda. Disarankan untuk memotong kuku pada hari Selasa karena akan disukai orang banyak. Hari Rabu juga termasuk hari baik karena akan membawa keselamatan dan perlindungan dari Tuhan. Hari baik yang disarankan adalah hari Kamis anda akan mendapat rezeki. Terakhir hari yang disarankan membawa kebaikan adalah hari Jum’at karena akan membuat anda disukai dan dicintai orang.

33. Mengangkat kaki
saat bertiduran (tengkurap)/melakukan kaki keatas keduanya atau satu saja, bertanda bahwa anda menginginkan menginginkan sesuatu yang buruk terjadi pada ibu anda.

34. Membuka payung di Rumah
Anda dilarang membuka payung didalam rumah, karena akan terjadi sesuatu yang buruk dikeluarga Anda.

35. Menggunting kuku malam hari
Janganlah anda menggunting kuku pada
mari, karena akan membuat usia anda lebih singkat.

36. Menyapu di malam hari
Janganlah anda menyapu dimalam hari karena akan sulit untuk mencari rezeki.

37. Menjahit kancing baju ketika baju masih dipakai
Janganlah menjahit kancing baju ketika ketika baju masih dipakai karena akan menderita penyakit yang parah dan selalu gagal dalam usaha selama 1 bulan.

38. Menyisir rambut sambil berjalan
Janganlah Anda menyisir rambut sambil berjalan, karena anda akan mendapat malu di depan umum.

39. Mandi disiang hari bolong
Janganlah mandi disiang hari bolong, karena berakibat anda akan cepat tua.

40. Makan nasi menggunakan piring kecil
Janganlah anda Makan nasi menggunakan piring kecil, karena akan berakibat selama hidup akan tersisih dari keluarga.

41. Makan disudut meja
Janganlah anda makan disudut meja, karena akan berakibat kelak anda akan dimusuhi mertua dan perkimpoiannya akan hancur.

42. Makan otak binatang
Janganlah anda memakan otak binatang khususnya untuk anak kecil, karena akan menimbulkan uban sebelum waktunya.

43. Makan dicobek atau lumping
Janganlah anda makan dicobek atau lumpang, karena akan berakibat kelak anda akan dimusuhi mertua tanpa sebab.

44. Makan didaun yang dilipat
Janganlah Makan didaun yang dilipat, karena akan berakibat kelak kehidupan keluarga anda tidak akan harmonis.

45. Makan selalu dengan tangan tanpa sendok
Janganlah anda makan selalu dengan tangan tanpa sendok, kelak barakibat kehidupan anda menderita, bila ia seorang wanita akan menderita kanker rahim.

46. Makan didepan pintu
Janganlah anda makan didepan pintu, kelak akan berakibat sulit mendapat jodoh.

47. Makan telur ikan terlalu banyak
Janganlah makan terlalu banyak telur ikan khususnya untuk anak kecil, karena kelak akan berakibat terjangkit penyakit cacar yang membuat muka bopeng.

48. Mengeluarkan suara ketika makan
Janganlah anda mengeluarkan suara ketika sedang makan, karena akan berakibat menjadi bahan gunjingan orang lain, atau menjadi pengundang binatang buas.

49. Makan buah pisang (jantung)
Janganlah makan buah pisang (jantungnya) khususnya anak kecil, karena kelak akan berakibat sianak akan bodoh, dungu, dan bloon.

50. Makan masakan kaki ayam
Janganlah makan masakan kaki ayam khususnya anak kecil, karena kelak tulisannya akan jelek seperti cakar ayam.

51. Makan pisang yang berada di posisi pinggir (dalam satu sisir pisang)

Janganlah anda memakan pisang yang berada disisi pinggiran pada sisiran pisang, karena akan mendapat sikap selalu disisikan dalam setiap pergaulan.
52. Makan sirih bagi wanita muda

Jika anda adalah wanita janganlah anda bersirih (makan sirih), karena kelak akan berakibat saat hari pernikahan kelak akan mengalami haid/menstruasi.
Read More …


Ternyata inilah mengapa Nabi sangat sayang dengan kucing. Emzz,,menekankan di beberapa hadisnya bahwa kucing itu tidaklah najis. Bahkan diperbolehkan untuk berwudhu menggunakan air bekas minum kucing karena dianggap suci. Lantas kenapa Rasulullah Saw berani mengatakan bahwa kucing suci, tidak najis? Lalu, bagaimana Nabi mengetahui kalau pada badan kucing tidak terdapat najis?

Nabi menekankan di beberapa hadisnya bahwa kucing itu tidaklah najis. Bahkan diperbolehkan untuk berwudhu menggunakan air bekas minum kucing karena dianggap suci. Lantas kenapa Rasulullah Saw berani mengatakan bahwa kucing suci, tidak najis? Lalu, bagaimana Nabi mengetahui kalau pada badan kucing tidak terdapat najis?
Pada kulit kucing terdapat otot yang berfungsi untuk menolak telur bakteri. Otot kucing itu juga dapat menyesuaikan dengan sentuhan otot manusia.
Pada permukaan lidah kucing tertutupi oleh berbagai benjolan kecil yang runcing, benjolan ini bengkok mengerucut seperti kikir atau gergaji. Bentuk ini sangat berguna untuk membersihkan kulit. Ketika kucing minum, tidak ada setetes pun cairan yang jatuh dari lidahnya.
Sedangkan lidah kucing sendiri merupakan alat pembersih yang paling canggih, permukaannya yang kasar bisa membuang bulu-bulu mati dan membersihkan bulu-bulu yang tersisa di badannya.
Telah dilakukan berbagai penelitian terhadap kucing dan berbagai perbedaan usia, perbedaan posisi kulit, punggung, bagian dalam telapak kaki, pelindung mulut, dan ekor. Pada bagian-bagian tersebut dilakukan pengambilan sample dengan usapan. Di samping itu, dilakukan juga penanaman kuman pada bagian-bagian khusus. Terus diambil juga cairan khusus yang ada pada dinding dalam mulut dan lidahnya.
Hasil yang didapatkan adalah:
  1. Hasil yang diambil dari kulit luar tenyata negatif berkuman, meskipun dilakukan berulang-ulang.
  2. Perbandingan yang ditanamkan kuman memberikan hasil negatif sekitar 80% jika dilihat dari cairan yang diambil dari dinding mulut.
  3. Cairan yang diambil dari permukaan lidah juga memberikan hasil negatif berkuman.
  4. Hanya sekali kuman yang ditemukan saat proses penelitian, kuman itu masuk kelompok kuman yang dianggap sebagai kuman biasa yang berkembang pada tubuh manusia dalam jumlah yang terbatas seperti, enterobacter, streptococcus, dan taphylococcus. Jumlahnya kurang dan 50 ribu pertumbuhan.
  5. Tidak ditemukan kelompok kuman yang beragam.

Berbagai sumber yang dapat dipercaya dan hasil penelitian laboratorium menyimpulkan bahwa kucing tidak memiliki kuman dan mikroba. Liurnya bersih dan membersihkan.

Komentar Para Dokter yang Bergelut dalam Bidang Kuman
Menurut Dr. George Maqshud, ketua laboratorium di Rumah Sakit Hewan Baitharah, jarang sekali ditemukan adanya kuman pada lidah kucing. Jika kuman itu ada, maka kucing itu akan sakit. Subhanallaah !

Dr. Gen Gustafsirl menemukan bahwa kuman yang paling banyak terdapat pada anjing, manusia 1/4 anjing, kucing 1/2 manusia. (baca: Inilah sebabnya jika terkena liur anjing harus dibasuh dengan tanah).

Dokter hewan di rumah sakit hewan Damaskus, Sa’id Rafah menegaskan bahwa kucing memiliki perangkat pembersih yang bemama lysozyme.

Kucing tidak suka air karena air merupakan tempat yang sangat subur untuk pertumbuhan bakteri, terlebih pada genangan air (lumpur, genangan hujan, dll) Kucing juga sangat menjaga kestabilan kehangatan tubuhnya. Ia tdk banyak berjemur dan tidak dekat2 dgn air. Tujuannya agar bakteri tidak berpindah kepadanya. Inilah yang menjadi faktor tidak adanya kuman pada tubuh kucing.

Tetapi ketika sebagian dokter dan percobaan yang telah di lakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa badan kucing bersih secara keseluruhan dan Ia lebih bersih dari manusia, banyak dari pembaca situslakalaka yang mengkhawatirkan keberadaan Toxoplasma pada kucing, benarkah toxoplasma itu virus? ataukah hanya sekedar parasit yang bisa menempel pada tubuh makhluk yang hidup?
Mengapa Toxoplasma disebabkan oleh kucing?

Kucing dan juga hewan-hewan lain dari famili Fellidae seperti cheetah, leopard dan lain-lain merupakan induk semang defenitif dari Toxoplasma gondii, penyebab toxoplasmosis. Jadi seandainya di dunia ini tidak ada kucing dan hewan sebangsanya itu maka parasit toxo pun tak dapat menyempurnakan siklus hidupnya.

Tapi lantas bukan berarti kita harus “menghabisi” hewan yang disayang Nabi ini. Tidak semua kucing harus dituduh sebagai penyebab toxoplasmosis, sangat kasihan jika ternyata mereka harus ditelantarkan. Pun sesungguhnya tak hanya kucing yang bisa terinfeksi parasit Toxoplasma, karena pada hakekatnya semua hewan berdarah panas termasuk burung dan mamalia bisa terinfeksi parasit ini, yaitu sebagai induk semang perantaranya (Intermediate host).

Hanya saja hewan-hewan intermediated host ini tidak bisa menulari manusia selama kita tidak mengkonsumsinya. Beda dengan kucing. Karena pada usus halus kucinglah Toxoplasma menyelesaikan keseluruhan siklus hidupnya, dan akan dikeluarkan bersamaan dengan feces/kotorannya.

Mungkin karena alasan inilah maka kucing menjadi “sangat berdosa” bagi sebagian kita sementara sapi, kambing, ayam, anjing dan hewan lainnya tidak, meski sama-sama punya “bibit” Toxoplasma di tubuhnya. Ini tidak adil, bukan? Lantas, perlakuan “adil” bagaimana yang seharusnya kita tempuh agar kucing tak lagi tertuduh dan kita juga terhindar dari bahaya? Berikut adalah tipsnya:
  1. Sediakan pasir/tempat kotoran untuk kucing dan sebaiknya dibersihkan setiap hari.
  2. Cegahlah kucing agar tidak berburu tikus, burung, lalat dan kecoa.
  3. Jangan memberi makan hewan peliharaan dengan daging, jeroan, tulang dan susu mentah, tapi masaklah terlebih dahulu.
  4. Setelah mencuci daging mentah sebaiknya cuci tangan dengan sabun agar tak ada parasit yang tertinggal di tangan.
  5. Cucilah tangan dengan sabun setiap kali hendak makan.
  6. Hindari memakan daging mentah/setengah matang. Makanlah daging yang benar-benar telah dimasak sampai matang.
  7. Cuci bersih sayur-mayur dan buah-buahan yang hendak dikonsumsi mentah sebelum dimakan (dilalap).
  8. 8. Untuk ibu-ibu hamil, sebaiknya tidak membersihkan tempat kotoran kucing ataupun mencuci daging/jeroan selama masa kehamilan. Mintalah bantuan orang lain untuk mengerjakannya.
  9. Untuk ibu-ibu yang berencana untuk hamil sebaiknya melakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui ada tidaknya infeksi Toxoplasma. 10. Jika anda memelihara kucing, latihlah dari kecil kucing tersebut dengan membiasakannya buang kotoran tidak sembarangan yaitu di kamar mandi sehingga mudah dibersihkan.

Terakhir, sesungguhnya bukan sebab seseorang memelihara kucing atau tidak, juga bukan karena seseorang “akrab” dengan kucing atau tidak yang membuka peluang terkena penyakit toxoplasmosis ini, melainkan bagaimana cara orang tersebut menjaga kebersihan diri dan lingkungannya.

Karena seorang yang teramat “anti” dengan kucing pun bisa saja terinfeksi Toxoplasma jika tidak peduli dengan kebersihan. Misalnya malas mencuci tangan saat hendak makan atau gemar memakan daging mentah/setengah matang.

Dan sebaliknya, seorang yang hidup dengan banyak kucing disekelilingnya bisa tetap aman dari toxoplasmosis selama dia peduli dan menjaga kebersihan. Mudah-mudahan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar rumah kita terhindar dari ancaman Toxoplasma yang selama ini menakutkan, hingga kitapun dapat berkata dengan tenang: “Toxoplasmosis, siapa takuuut…!!!”.

Perhatikan apa yang diperlihatkan Rosulullah pada sahabatnya berikut ini:
Hadis Kabsyah binti Ka’b bin Malik menceritakan bahwa Abu Qatadah, mertua Kabsyah, masuk ke rumahnya lalu ia menuangkan air untuk wudhu. Pada saat itu, datang seekor kucing yang ingin minum. Lantas ia menuangkan air di bejana sampai kucing itu minum. Kabsyah berkata, “Perhatikanlah.” Abu Qatadah berkata, “Apakah kamu heran?” Ia menjawab, “Ya.” Lalu, Abu Qatadah berkata bahwa Nabi SAW pernah bersabda, “Kucing itu tidak najis. Ia binatang yang suka berkeliling di rumah (binatang rumahan),” (HR At-Tirmidzi, An-Nasa’i, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).

Diriwayatkan dan Ali bin Al-Hasan, dan Anas yang menceritakan bahwa Nabi Saw pergi ke Bathhan suatu daerah di Madinah. Lalu, beliau berkata, “Ya Anas, tuangkan air wudhu untukku ke dalam bejana.” Lalu, Anas menuangkan air. Ketika sudah selesai, Nabi menuju bejana. Namun, seekor kucing datang dan menjilati bejana. Melihat itu, Nabi berhenti sampai kucing tersebut berhenti minum lalu berwudhu. Nabi ditanya mengenai kejadian tersebut, beliau menjawab, “Ya Anas, kucing termasuk perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu, bahkan tidak ada najis.”

Diriwayatkan dari Dawud bin Shalih At-Tammar dan ibunya yang menerangkan bahwa budaknya memberikan Aisyah semangkuk bubur. Namun, ketika ia sampai di rumah Aisyah, tenyata Aisyah sedang shalat. Lalu, ia memberikan isyarat untuk menaruhnya. Sayangnya, setelah Aisyah menyelesaikan shalat, ia lupa ada bubur. Datanglah seekor kucing, lalu memakan sedikit bubur tersebut. Ketika ia melihat bubur tersebut dimakan kucing, Aisyah lalu membersihkan bagian yang disentuh kucing, dan Aisyah memakannya. Rasulullah Saw bersabda, “Ia tidak najis. Ia binatang yang berkeliling.” Aisyah pernah melihat Rasulullah Saw berwudhu dari sisa jilatan kucing, (HR AlBaihaqi, Abd Al-Razzaq, dan Al-Daruquthni).

Subhaanallah!! Kalaulah bukan dari wahyu Allah tentulah Rasulullah Saw yang buta baca-tulis ini takkan berani mengatakan bahwa kucing itu bersih? Segala sesuatu yang baru ditemukan oleh para ilmuwan saat ini, ternyata sudah diketahui ilmunya oleh Rosul Kita Muhammad saw sejak 1500 tahun yang lalu.
Read More …

Bagimana caranya kita mengenal tipe - tipe dan jenis sepeda gunung yang baik?,,,Emzzz, Berikut penjelasannya. Pada dasarnya terdapat lima jenis sepeda gunung atau MTB: cross country, trail, downhill, freeride dan dirt jump. Tiap jenis dirancang untuk medan yang berbeda.

Tiap-tiap jenis sepeda memiliki manfaat dan kerugiannya masing-masing. Saat memilih sepeda gunung (MTB), ketahui dimana Anda akan mengendarainya dan jenis rintangan apa yang akan Anda hadapi.


1. Sepeda Gunung Cross country
http://www.plunderguide.com/wp-content/uploads/2009/05/2009-bmw-cc-mountainbike.jpg
Sepeda ini juga dikenal dengan sebutan XC. Sepeda ini dirancang untuk jalur off-road dengan rintangan minim hingga menengah. Sepeda ini dibagi menjadi dua yakni,
hardtail mountain bike yang suspensinya hanya berada di depan dan full-suspension mountain bike (fulsus) yang meiliki dua suspensi, depan dan belakang.

Menggunakan hardtail mountain bike, Anda bisa memiliki teknik mengayuh yang baik tanpa perasaan seperti memental. Sepeda ini jauh lebih awet dibanding full-suspension mountain bike dan tak terlalu menuntut perawatan.

Pada full-suspension mountain bike, suspensi depan dan belakang terintegrasi pada rangka sepeda. Sepeda ini jauh lebih nyaman dikendarai dibanding hardtail mountain bike. Di beberapa sepeda, suspensi belakangnya (dan juga depan) bisa dimatikan atau tidak berfungsi.


2. Sepeda Gunung Trail
http://bikereviews.com/wp-content/uploads/2010/03/specialized-sx-trail-ii-2-2008-mountain-bike.jpg
Sepeda ini pada dasarnya merupakan modifikasi cross country namun menggunakan sistem suspensi yang lebih halus untuk mengatasi rintangan yang lebih sulit dan lebih teknis.

Kekurangannya, kayuhan sepeda ini butuh sedikit usaha yang lebih dari pengendaranya akibat meningkatnya suspensi. Tapi saat ini sudah ada teknologi suspensi belakang dan depan yang bisa dimatikan jika tak dibutuhkan.


3. Sepeda Gunung Downhill
http://image.made-in-china.com/2f0j00fMWamVtgaOkR/Santa-Cruz-V10-Full-Suspension-Downhill-Mountain-Bike-Santa-Cruz-V10-.jpg
Sepeda ini dirancang untuk menuruni bukit. Sepeda ini dibuat seringan mungkin sehingga cocok untuk balapan turun. Karena sepeda ini dirancang untuk menuruni bukit, hal ini membuat sepeda ini sulit menaiki bukit.


4. Sepeda Gunung Freeride
http://www.besportier.com/archives/mountain-bikes-on-special-konacoil-air-freeride.jpg
Sepeda ini mirip sepeda downhill namun dirancang agar lebih mudah untuk dikayuh. Sepeda ini merupakan perpaduan cross country dan downhill. Namun, sepeda ini tak akan bekerja sebaik kedua sepeda tersebut jika Anda menginginkan fitur tertentu.


5. Sepeda Gunung Dirt Jump (DJ)
http://www.bikerumor.com/wp-content/uploads/2010/07/scott-bicycles-voltage-24-dirt-jump-mountain-bike01.jpg
Sepeda ini digunakan untuk melompat, dikendarai di jalan dan balap slalom. Beberapa orang menganggap sepeda ini merupakan versi besar BMX yang memiliki suspensi depan. Sepeda ini dirancang agar kuat menahan beban saat melompat
Read More …


Keren! Teknisi Ciptakan Jetpack Ala James Bond. Kini penggemar James Bond bisa terbang layaknya Sean Connery menggunakan JetLev-Flyer. Perangkat ini dijual seharga US$175.000 (Rp 1,5 miliar). Seperti apa?

Jetpack ini menggunakan tenaga air dan memungkinkan penggguna lepas landas 10 meter di atas air dengan kecepatan 35 km/h. Jetpack ini merupakan karya pencipta Kanada Raymond Li. Seperti dikutip New Scientist, butuh 10 tahun untuk menyelesaikan apa yang dianggap sebagian besar teknisi sebagai hal mustahil ini.



Ketika Li memutuskan menciptakan jetpack yang didorong air menggantikan bahan bakar roket, sebagian besar teman Li menganggapnya sudah gila.



"Hampir semua orang mengira saya gila. Sulit untuk mendapat kutipan fabrikasi prototipenya," ungkap Li.



Selain itu, dana, mitra pembangunan, dan tempat yang cocok untuk melakukan pengujian juga sulit didapat, lanjutnya. Jetlev-Flyer ini didorong aliran air kembar bertekanan tinggi yang diciptakan dalam paket mesin dan selang yang mengapung di permukaan air.



Demikian, Li mampu mencapai rasio dorongan pada beban tiga kali lebih besar dari jet tempur paling kuat sekali pun. Pengendara bisa melayang ke udara dengan menembakkan air dari dua saluran ini seiring mengalirnya air jetpack pada tekanan rendah.



“Gaya reaksi ini sama seperti saat mengarahkan air ke api,” kata Li.



Perasaan sangat mengendara sangat halus, beberapa pengendara malah membandingkannya dengan menaiki karpet ajaib.



Jetpack hidro ini akan dipasarkan tahun ini seharga US$ 175 ribu (Rp1,5 miliar). ‘Mainan’ ini menyasar resor dan lembaga rekreasi kelas.



Meski begitu, Li meramalkan, perangkat ini juga bisa digunakan untuk pencarian dan penyelamatan, inspeksi dan perbaikan struktur laut, menyelamatkan jiwa, dan pemadam kebakaran

Read More …

Belum cukup hidup dalam keruwetan, manusia lebih suka memilih mati dengan ruwet pula. Ini dilakukan oleh hampir semua suku dan adat di dunia. Kematian yang selayaknya ringkes dan sederhana, menjadi ruwet dan penuh pernik-pernik gak penting.
Setelah mati sebenarnya jenazah tinggal dirawat untuk dikubur saja. Namun embel-embelnya banyak sekali. Dari sabang (yang konon tradisinya Islam) sampai merauke (dengan tradisi pedalamannya) semua tak luput dari hal-hal tersebut.
Di dalam tradisi yang berbau Islam pun masih banyak sinkretisme yang merasuk di dalam upacara pemakamannya. Padahal Islam adalah ajaran yang palingringkes di dalam hal upacara penguburan ini. Sebagai contoh simbah cantumkan di bawah ini :
  1. Jenazah gak segera dikuburkan sebelum semua anggota keluarga melihat untuk terakhir kalinya. Ini syarat yang ruwet. Kadang karena harus memenuhi syarat ini, jenazah harus nginep bermalam-malam untuk menunggu anaknya yang ragil yang masih diperjalanan menembus hutan di pedalaman Kaltim sana.
  2. Sebelum jenazah dikuburkan, semua anggota keluarga njalani upacara “brobosan”. Yakni mbrobos, merangkak di bawah peti jenazah. Konon biar gak inget terus sama yang mati.
  3. Penggali kubur harus slametan dulu, biar galiannya lancar, tidak rembes air.
  4. Setelah dikubur, masih banyak ritual yang harus dijalani. Macem 3 harian, 7 harian, 40 harian, 100, lalu mendhak satu dua, tiga…sampai nyewu hari.
Kadang hal-hal ini terkait dengan satu agama, tapi banyak yang rancu. Sudah banyak unsur sinkretisnya. Campuran keyakinan Hindu, Budha, Islam, Kong Hu cu,…yah jadinya keyakinan gado-gado. Akhirnya dinamailah ‘kebudayaan’ atau ‘tradisi’.

Ini belum kalo pas musim mendekati bulan puasa maupun syawalan. Kuburan yang biasa sepi, jadi serasa pasar kaget. Tukang doa pun panen. Mau doa yang makbul… ada taripnya. Mau doa yang sederhana, boleh juga. Murah…. gak ditanggung makbul. Makin mahal, makin panjang doanya. Peziarah yang naik mobil mewah dijamin dapet doa yang panjang-panjang.
Yang ngalap berkah disini tidak hanya tukang doa. Penjual kembang atau bunga pun dapet rejeki kagetan ini. Bunga menjadi komoditi laris acara ziarah kubur ini. Gak tahu dari agama mana yang mengajarkan ini semua, yang jelas ini menambah ruwet prosesi kematian yang memang seharusnya sederhana.
Kasian yang hidupnya miskin. Mungkin keluarganya gak layak masuk surga menurut mereka. Lha gimana? Mbayar tukang doa gak mampu. Beli kembang gak gableg duit. Malah ada yang keluarganya gak diacarakan 3 harian, 7 harian dst, diomongin sama tetangga kiri kanannya, “ngubur orang kayak nanem bangke kucing saja.” Maksudnya gak ada upacara apa-apa setelah itu.
Kalo dituruti tradisi ini, memang yang berhak masuk surga cuma orang-orang kaya saja. Lha dari sejak ngubur sampai “nyewu” itu kalo dikalkulasi biayanya bisa sampai ratusan juta bahkan milyaran. Ngundang ustadz2 dan kyiai2. Ngamplopi para tamu undangan. Sak amplop isinya variatip. Kisaran sepuluh rebuwan sampe gambar sukarno-hatta. Lha wong mlarat ngempet khan gak akan mampu menggelar tuntutan tradisi semacam itu. Ya sudah, di’bangkai-kucing’kan sama tetangga ya harus pasrah.
Belum lagi ini ditambah biaya pemakaman atau penguburan yang makin ngudubilah setan. Gak percaya? Coba baca di sini atau bisa juga baca di sini . Mumet dan ruwet memang urusan wong mati ini. Ruwet yang dibikin sendiri oleh pelakunya.
Read More …

Sebagai ‘wong jowo’, simbah merasakan betul betapa yang namanya adat terkadang mbikin hidup tambah ruwet. Mungkin tadinya bermaksud baik, namun seiring bergesernya waktu, adat yang tadinya terlihat adiluhung, malah terasa menyesakkan hidup. Apalagi kalo diembel-embeli keyakinan.
Simbah gak begitu tahu banyak adat-adat apa yang harus dilalui seumur hidup manusia. Namun yang sedikit simbah ketahui saja sudah cukup merepotkan manusia. Di sini simbah kutipkan sedikit.

FASE KEHAMILAN

Fase ini harus dilalui dengan banyak berpantang. Wong jowo nyebut “ra ilok”, wong sunda bilang “pamali” atau pantangan yang gak pantes dilakukan. Misalnya :
  • pas hamil kalo ngidam harus dituruti, biar anaknya gak ngileran atau ngecesan
  • kenthut jangan kenceng2, biar anaknya gak dobolen
  • makan jangan glegeken (sendawa), biar anaknya gak buncit perutnya
  • kalo lihat orang cacat harus bilang “amit-amit jabang bayi”, biar anaknya tidak lahir cacat
  • gak boleh makan ikan mujahir, biar anaknya nggak ndoweh wal ndawir ataupun mencos
  • gak boleh nyembelih binatang, takut anaknya lahir kehilangan organ tubuh….. dlsb

Ada juga upacara mitoni. Jangan sangka ini upacara nyembelih ular piton… bukan. Ini upacara menyambut usia kehamilan bulan ke tujuh.

FASE KELAHIRAN SAMPAI PERNIKAHAN

Begitu lahir ceprot, ada upacara nanam ari-ari. Bayi laki ari2nya ditanam di samping kanan rumah, bayi perempuan di samping kiri rumah. Sambil dipasangi lampu teplok.
Lima hari kemudian “sepasaran bayi”. Lalu tiap selapan (35 hari) dibancaki. Bancakan weton namanya. Dulu menunya nasi urap (gudhangan) plus telor dibagi enambelas. Jan nyamleng tenan. Ini masih ditambahi tiap tahun diulang-tahuni. Ritual yang melelahkan.
Kadang yang gak punya duit direwangi ngutang ngalor ngidul. Mbayarnya ngetan ngulon… Sampe ada yang kado ulang tahunnya sebuah Tower…. weh, sugeh mblegedhu. Jebul bapaknya korupsi. Nah saat bisa jalan pun ada upacara “Tedhak Sinten”, yakni syukuran si anak bisa napak jalan. Mungkin orangtuanya khawatir, anaknya jalan gak ngambah lemah, kayak kuntilanak saja.
Nah begitu puber, mulailah ritual dewasa. Yang pertama latihan bermuka dua dengan pacaran. Muka dua? Lha iya… jika didepan pacar, semua diperlihatkan yang manis-manis dan bagus2. Meludah yang sopan, wahing diempet, angop ditutupi, kenthut dikempit… wah teori John Robert Power dijalani semuah. Begitu di rumah ida-idu hoak-hoek, wahing gebras-gebres, angop ngowoh, ngenthut brat-brot sak ampase. Konangan setelah jadi suami isteri.
Trus mulailah ritual lamaran, tukar cincin dengan sederet upacaranya. Nah memasuki pernikahan, adat yang harus dilaksanakan sak tumpuk. Apalagi orangjawa paling seneng dengan yang namanya “pepindhan’ alias perlambang.
Maka dipasangilah saat upacara pernikahan pohon tebu. Maksudnya biar manteb di kalbu. Ada juga Cengkir, agar kenceng anggone mikir. Trus ada upacara sawat-sawatan (saling melempar) daun sirih sambil ketawa-ketawi. Padahal boleh jadi setahun kemudian itu daun sirih diganti batako, sambil saling pisuh-pisuhan suami isteri. Lalu tidak lupa ritual nginjek telur.
Di belakang upacara itu, sang pawang hujan sibuk komat-kamit nolak hujan biar tamunya banyak yang datang. Salah satu cara nolak hujan yang konon katanya manjur adalah dengan melempar celana dalam sang penganten perempuan ke atas genting rumah. Weleh… Belum lagi di dapur mbah dukun sibuk nyajeni pawon (tungku api), kalo sekarang kompor. Katanya biar panas apinya. Kalo kurang sajen dan apinya gak panas, masakannya lama matengnya. Keburu tamunya gumruduk pada ngumpul kleleran belum disuguh. Hayyah… api kok kurang panas… mbok dinyunyukne bathuke mbah dukune ben kroso.
Semua dijalani dengan penuh keruwetan. Lebih terasa ruwet saat dijalani oleh orang dengan aktifitas penuh kesibukan seperti sekarang.
Simbah bukan orang yang anti dengan adat istiadat. Namun adat yang berbau klenik dan tidak mendidik hendaknya dieliminir saja. Adat yang bagus dan mengandung norma yang membangun harus dilestarikan. Apalagi adat yang membuat hidup mudah… itulah yang dimangsud …”yuriidullohu bikumul yusro, walaa yuriidu bikumul ‘usro..” (Allah menghendaki kemudahan buat kalian, dan tidak menghendaki kesukaran atas kalian).
Read More …

Sabtu sore kemarin, simbah dikagetkan dengan adanya seorang wanita berambut gaya Kopasus duduk ndeprok di depan pintu klinik. Dia minta minum dan dikasih minum sama karyawan klinik. Seusai nggarap pasien, simbah lihat si wanita Kopasus tadi masih ndeprok di tengah pintu klinik. Karena ngganggu jalan, simbah persilakan duduk di lincak yang sengaja simbah sediakan di depan klinik.
Rupanya si wanita Kopasus ini wanita yang gak genep otaknya. Tadinya dia hanya bercelana dalam saja saat lewat di gang depan klinik. Lantas oleh tetangga simbah dikathoki dengan kathok kolor. Meskipun gak begitu wangun, tapi mendingan, lha tinimbang cawetan thok.
Karena kasihan, seorang ibu-ibu memberi dia uang duaribu ripis. Uang itu dia terima. Simbah sempat nanya identitasnya, namanya Lina, sedang mencari temannya yang bernama Setyawati. Mbuh sopo, gak jelas. “Kamu ngapain kesini?” tanya simbah.
“Mau ketemu dokter,” jawabnya.
“Kamu sakit ya?” tanya simbah.
“Nggak, lagi bunting…” katanya agak gagap.
Glodhaak…!! Wah, simbah kaget juga. Gaweyane sopo ki?? Ha nek hamil tenan lak kasihan banget wanita ini. Simbah lihat memang perutnya membuncit. Hamil betul apa cacingen gak begitu jelas.
“Kamu ke bidan saja ya… saya gak menerima pasien hamil, karena disini ada bidan. gak enak sama bidannya…” begitu nasehat simbah.
Wanita itu pergi. Uang duaribunya ditinggal. Weleh, gak doyan duit rupanya orang ini. Sore itu simbah mikir terus, gak habis pikir tentang nasib wanita tersebut. Kalo bener hamil, opo yo wong edan juga yang menghamili? Mestinya wong waras tapi bejadnya ngungkuli iblis edan.
Dapuk kacarito, ha kok malemnya wanita datang lagi dituntun seorang tokoh RW masuk ke ruang praktek. Kepala dan badannya godres getih. Moncrot ke seluruh kaos dan celana kolornya.
“Dok, tolong dok. Ini kepalanya bocor dok…” kata bapak yang mengantarnya. Segera saja simbah tangani wanita malang itu. Kepalanya robek tipis, sekitar 4 cm. Tidak dalam, sehingga gak perlu dijahit. Namun darah yang keluar memang luar biasa banyak.
Simbah segera bertanya, mengapa jadi seperti itu si wanita Kopasus ini. Si bapak menceritakan, “Ini tadi dia mau masuk rumah bu Haji, lha disuruh pergi gak mau. Terus malah menyerang bu Haji. Anak bu Haji yang laki-laki tahu kejadian itu langsung turun tangan. Wanita ini dihajar sampai berdarah-darah gini dok..”
Duh, Gusti…. lakon kok macem-macem. Simbah gak bisa cross check cerita tersebut ke si wanita Kopasus itu. Cerita gak berimbang. Kejadian sebenarnya gak jelas. Si wanita waktu simbah tanya gak bisa menjelaskan. Cuma yang ada di batin simbah saat itu, simbah merasa wanita Kopasus yang gak genep otaknya itu didholimi luar biasa.
Buat orang-orang yang merasa waras, si wanita itu dianggap gak waras. Tapi buat simbah, kelakuan orang-orang -yang ngakunya waras- terhadap wanita tersebut lebih gak waras lagi. Simbah jadi merinding, rupanya di tengah kewarasan sebagian tetangga simbah, dan dibalik kewarasan orang yang lalu lalang di depan hidung simbah, tersimpan kegilaan yang sewaktu-waktu bisa meledak bak bom waktu. Perbedaan gila dan waras jadi makin tipis. Makin susah dibedakan.
Bagaimana rasanya hati sampeyan kalo setelah ditelusuri identitasnya, ternyata wanita itu masih sedulur sampeyan? Walah jan, ngenes tenan.
Read More …

Yang namanya halal dan haram itu sebenarnya sudah jelas. Tapi hananging wal hanamun, di dunia kasunyatan definisi kedua hal tersebut bisa tumpang tindih, tumpang suk dan gaprukan sesuai kehendak napsu dan setan. Termasuk istilah haram batas halal ini. Sebetulnya mumetke, tapi dipake di segenap penjuru negeri, terutama bagi kalangan koruptor. Baik kelas kakap maupun kelas ceremende.
Apa tho Mangsudnya haram batas halal itu? Bagi sampeyan yang belum kesentuh istilah laknat ini memang mbikin kening berkerut. Tapi bagi yang sudah kenyang dengan harta kelas beginian, sampeyan yang belum tahu malah akan dicap sok suci dan tinggal nunggu tanggal mainnya ikut ngunthal harta macem ginian. Cuma masalah waktu saja, katanya.
Jika ada kacung disuruh potokopi oleh bos eselon satu, potokopinya senilai tigabelas rebu mangatus ripis, lalu kwitansinya senilai itu juga, maka itu kelas HALAL murni. Jika kwitansinya senilai tigapuluh rebu ripis, maka ini sepakat haram, setan pun sepakat. Tapi jika nilai kwitansinya limabelas rebu ripis, inilah yang disebut haram batas halal. Karena cuma sewumangatus ripis, itu batas kebolehan buat ngambil yang haram, sesuai kesepakatan nepsu, akal dan setan alas kobar. Kang Darmo Dimpil bilang, “Wajar lah ngambil segitu, kan gak gedhe-gedhe amat. Etung-etung buat jerih payah nyebrang jalan raya.”
Dan kebanyakan dari kita mengamini cobrotannya kang Darmo Dimpil tersebut.
Maka ketika pak bupati dapet proyek perbaikan jalan di wilayah yang dikangkanginya, sang kontraktor jangan harap dapet dana 100% buat mbikin jalan tersebut. Jikalau sang Bupati ngambil 15% saja, maka itu dianggap batas halal dari yang haram. Kalo ngambil 30% akan dianggap masih dalam haram batas halal, tapi dengan resiko nyiprati moncong di kiri kanan biar gak berkicau nyaring bak emprit dipakani kroto. Paling gak 10% nya diciprat-cipratke buat pagar pengaman. Kalo bupatinya ngambil 50%, ini dianggap
keterlaluan. Apalagi gak ada nyiprat-nyipratnya babar blas. Koruptor satelit disisi sang bupatipun sepakat, ini haram.
Herannya, tetep saja ada oknum manungso model begituan. Proyek jalan bernilai puluhan M, baru diliwati andong sudah semplak aspalnya. Karena mutu aspalnya bener-bener ASPAL. Lha diemplok 50%, melewati ambang batas haram yang dibolehkan. Bayangkan jika sang Bupati ngambil 25% saja, jika nilai kontraknya 50 M maka bisa dibayangkan yang masuk kantong sang Bupati. Dan perlu diketahui, 25% itu masih di ambang haram batas halal. Ediyan tenan. Njaluk dislomot neroko jahanam tenan.
Makanya dimusim Pilkadal saat ini, banyak kadal yang mulai berhitung. Tarohlah buat menang butuh biaya dan biayakan 50 M, itu nilai yang kecil, dibandingkan dengan yang akan diperolehnya dalam jangka 5 tahun ke depan. Ada bupati yang pada tahun pertamanya sudah BEP. Tahun kedua mbangun 5 SPBU, tahun ketiga ekspansi bisnis, tahun keempat dan kelima persiapan kampanye. Bupati mana itu? Mang goleki dewe, paling-paling bupati Kadipaten Karang Tumaritis.
Lha yang nglangut tetep rakyat kecil. Mau makan nasi, harga beras naik. Mau nggoreng lawuh, minyak gorengnya ikutan naik. Mau minum, tarif PDAM naik juga. Hidup macem lomba panjat pinang. Cuma buat ngraih satu tujuan, kudu ngidak-ngidak konco, menjatuhkan yang lain, itupun pakek mlorot-mlorot dan dilorot. Kalo sudah dapet isine ra mbejaji. Sedangkan yang diraih, makin menjauh dan keliatan naik saja.
Mulailah dari diri kita. Sampeyan semua dan simbah juga. Berapapun yang bukan hak milik kita, haram hukumnya. Gak ada batas halalnya buat barang yang haram.
Read More …

Download